Pemerintahan Amerika Serikat sudah meluncurkan sebuah teknik baru dalam ‘mempercepat’ perundingan-perundingan damai di Timur Tengah, dengan cara mengunjungi beberapa kawasan vital seperti Israel, Syiria, dan Mesir. Kunjungan ini dilakukan oleh utusan khusus Amerika, George Mitchell
Di Damascus, Mr Mithchell bertemu dengan President Syiria, Bashar Assad dengan mengadakan pembicaraan mengenai perdamaian di sana. Selanjutnya, Mr Mitchell terbang mengunjungi Tel Aviv, ibukota Israel, dan bertemu dengan menteri pertahanan Israel, Ehud Barak dengan mengadakan pembicaraan yang sama. Kemudian setelah itu, utusan Amerika ini segera mengunjungi Mesir, yang awalnya tidak termasuk rencana kunjungan.
Adapun para pejabat Amerika Serikat lainnya, nampaknya akan mengunjungi kawasan tersebut pada minggu ini. Aktivitas kunjungan terbesar sebenarnya dilakukan di saat adanya hubungan yang regang antara Amerika dan Israel. Kunjungan ini merupakan salah satu dari langkah diplomasi Amerika yang didorong penuh oleh Washington untuk membicarakan kembali “perdamaian” antara Israel dan Palestina yang kini kembali meredup sejak enam bulan yang lalu.
Di Damascus, Mr Mithchell bertemu dengan President Syiria, Bashar Assad dengan mengadakan pembicaraan mengenai perdamaian di sana. Selanjutnya, Mr Mitchell terbang mengunjungi Tel Aviv, ibukota Israel, dan bertemu dengan menteri pertahanan Israel, Ehud Barak dengan mengadakan pembicaraan yang sama. Kemudian setelah itu, utusan Amerika ini segera mengunjungi Mesir, yang awalnya tidak termasuk rencana kunjungan.
Adapun para pejabat Amerika Serikat lainnya, nampaknya akan mengunjungi kawasan tersebut pada minggu ini. Aktivitas kunjungan terbesar sebenarnya dilakukan di saat adanya hubungan yang regang antara Amerika dan Israel. Kunjungan ini merupakan salah satu dari langkah diplomasi Amerika yang didorong penuh oleh Washington untuk membicarakan kembali “perdamaian” antara Israel dan Palestina yang kini kembali meredup sejak enam bulan yang lalu.
0 komentar:
Posting Komentar